Apa Sih Penyebab Leher Kucing Bolong ? Ternyata Ini Penyebabnya !

Kucing juga serupa dengan manusia, ketika waktunya tiba mereka bisa sakit ataupun terluka. Salah satu jenis penyakit ataupun luka yang bisa terjadi pada kucing adalah leher kucing bolong atau berlubang. Jenis penyakit yang satu ini dapat terjadi pada kucing ras apapun.

Picture : shutterstock.com / Elena11

Kucing domestik dan juga kucing ras luar negeri lainnya tak akan luput dari serangan penyakit ini. Ketika kucing mengalami hal ini umumnya akan ada satu ataupun lebih dari satu lubang pada leher kucing penderita.

Selain itu, pada daerah sekitar leher yang bolong akan terlihat kulit kucing memerah serta sedikit membengkak. Melihat kondisi kucing yang seperti ini tentunya kita sebagai pemilik akan bertanya-tanya mengenai apa penyebab utama kucing lehernya menjadi bolong seperti ini.

Nah untuk mengetahui apa penyebab leher kucing menjadi seperti ini dan mengetahui apa tindakan yang tepat untuk kucing kita maka sobat Anggora wajib membaca tulisan Anggora di bawah ini.

Apa Sih Penyebab Leher Kucing Bolong ?

Siapa sih yang tak panik melihat leher kucingnya berlubang ? Bahkan jika itu adalah Anggora sendiri maka Anggora pun akan panik. Kepanikan kita ini wajar karena kita khawatir dengan kondisi kucing kesayangan peliharaan kita.

Namun jangan terlalu panik akan hal ini dan cobalah untuk cari tahu dahulu apa penyebab kenapa leher kucing menjadi seperti ini. Berdasarkan sepengetahuan Anggora sendiri ada beberapa yang mungkin jadi penyebabnya, yakni :

1. Kucing Terkena Penyakit Abses

Abses ? Penyakit apaan ini ? Abses adalah suatu penyakit kulit pada kucing yang mana penyakit kulit ini sendiri menyebabkan kantong nanah yang muncul akibat respons sistem imun tubuh kucing terhadap infeksi.

Abses sering kali di sebabkan oleh bakteri yang masuk ke dalam kulit kucing. Bakteri ini bisa masuk melalui gigitan, cakaran dan juga tusukan oleh benda-benda tajam. Ada beberapa jenis bakteri yang bisa menjadi penyebabnya yakni Pseudomonas, Mycoplasma, Escherichia coli dan juga bakteri Streptococcus.

Kapan abses bisa terbentuk ? Abses biasanya akan terbentuk sekitar 2–4 hari setelah bakteri ini masuk serta menginfeksi tubuh kucing penderita Penyakit abses tak boleh di anggap remeh dan mesti segera di obati karena jikalau tidak di obati maka penyakit ini dapat menyebar ke seluruh tubuh kucing.

Ini dapat membuat infeksi semakin parah yang mana dapat berujung pada kematian kucing penderita.

Gejala Abses Pada Kucing

Kucing yang memiliki penyakit abses bisa memiliki beberapa gejala sebagai berikut :

• Memiliki bengkak ataupun benjolan kemerahan pada kulitnya

• Kucing sangat sering menjilat bagian tubuh yang terinfeksi Abses

• Sering marah ketika di sentuh

• Tak ingin orang lain menyentuhnya terutama pada kulit yang ada Absesnya
  

• Menjadi sangat agresif

• Ekor terkulai

•  menjadi pincang ( untuk abses pada kaki )

Nanah pada penyakit abses bisa pecah dan jika ini terjadi penyakit dapat menyebabkan luka, koreng bernanah dan tubuh kucing menjadi sangat bau ( bau busuk ). 

2. Kucing Terinfeksi Parasit

Lubang pada leher kucing juga dapat terjadi akibat kucing mengalami infeksi yang di akibatkan oleh parasit. Salah satu parasit yang dapat menginfeksi leher kucing adalah larva lalat botfly. Lalat ini dapat secara tak sengaja menginfeksi kucing yang bukan merupakan target umumnya.

Ini terjadi ketika kucing secara tak sengaja bermain dekat dengan sarang lalat, makan daging atau makanan yang ada larva lalatnya. Infeksi akan larva ini biasanya terjadii pada awal musim panas atau awal musim gugur.

Ketika kucing terinfeksi, kucing secara umum akan memiliki ciri-ciri tertentu, seperti :

• Bulu kucing rontok di daerah tertentu

• Pada bulu yang rontok ada benjolan dan juga lubang kecil tempat larva berada

• Terdapat semacam cairan dalam lubang tersebut

• Kucing sering menggaruk daerah yang terinfeksi akibat merasa tak nyaman karena gatal

3. Ulah Manusia

Tak semua orang suka kucing, beberapa lainnya mungkin sangat membenci kucing. Mereka menganggap kucing adalah hewan yang mengganggu atau bahkan kucing di anggap sebagai salah satu hama yang mesti di singkirkan.

Mereka tak akan pandang bulu baik terhadap kucing liar ataupun kucing rumahan. Karena itulah tak jarang ada kucing yang mengalami luka di lehernya akibat benda tajam yang menyebabkan leher kucing tampak berlubang.

Memang sih yang satu ini mungkin jarang terjadi pada kucing karena biasanya kucing yang di lukai akan langsung mati di tempat atau orang lain sekarang lebih suka memberi kucing racun di bandingkan melukainya dengan benda tajam ketika ingin menyingkirkannya.

4. Akibat Luka Pada Kulit Yang Tak Segera Di Obati

Kelalaian pemilik juga dapat menjadi salah satu sebab mengapa kucing lehernya bolong. Ini akan terjadi ketika pemilik menunda pengobatan pada kulit leher kucing yang terluka. Karena luka leher di biarkan, luka semakin parah sehingga luka menjadi membusuk dan bernanah lalu bolong.

Ini pernah terjadi pada Anggora dulu yang mana ketika ada luka ringan pada kulit kucing akibat cakaran, Anggora malah membiarkannya karena menganggap luka ini bisa sembuh dengan sendirinya. Anggapan ini terjadi karena kenyataannya kucing yang luka ringan karena berkelahi bisa sembuh dengan sendirinya.

Namun yang terjadi malah sebaliknya, luka kucing menjadi bengkak dan bernanah juga kulit kucing menjadi bolong bahkan di dalamnya ada belatungnya. Setelah belatung di singkirkan dan luka di obati barulah kucing sembuh serta lubang ini sedikit demi sedikit menutup.

Bagaimana Cara Mengobati Leher Kucing Ini Agar Tak Bolong Dan Kembali Seperti Semula ?

Pengobatan secara mandiri untuk kucing sulit di lakukan apabila kita tak memiliki kemampuan di bidang medis. Palingan yang bisa kita lakukan hanyalah membersihkan luka dengan menggunakan air hangat.

Satu-satunya jalan untuk mengobatinya hanyalah membawa kucing berobat ke ahlinya yakni dokter hewan. Dokter hewan mulanya akan menanyakan beberapa hal yang berkaitan dengan penyakit kucing.

Lalu membersihkan luka, mengangkat parasit seperti belatung pada kulit, melakukan rontgen atau usg dan bila di butuhkan dokter juga akan melakukan operasi untuk menutup lubang yang ada pada leher kucing peliharaan.

Mungkin itu saja pembahasan mengenai penyebab utama mengapa leher kucing bolong. Semoga artikel ini bermanfaat buat sobat Anggora yang membacanya.