7 Penyebab Kenapa Kucing Berantem Dengan Saudaranya Sendiri
Di antara pecinta kucing, pastinya kebanyakan dari kita memelihara lebih dari 1 kucing. Baik itu memelihara kucing dengan jenis kelamin yang sama, berpasangan ataupun memelihara kucing dengan anak-anak mereka.
Pada mulanya kita melihat satu kucing dengan lainnya sangat akrab namun lama kelamaan kucing-kucing tersebut tak jarang berkelahi antar sesama mereka. Mereka bahkan berkelahi terhadap saudara ataupun saudari mereka sendiri.
Bila mereka berantem dengan kucing lain yang tak sedarah dengan mereka maka hal ini masih dapat di maklumi tetapi bila pertengkaran terjadi antar sesama saudara maka bagi kita ini adalah sesuatu yang buruk dan tak seharusnya terjadi.
Ini juga membuat kita bertanya-tanya mengapa kucing berkelahi dengan sesama saudara-saudarinya sendiri dan apakah ada cara agar hal ini dapat di cegah. Apa sih alasan yang membuat kucing melakukan hal ini ? Cari tahu jawabannya dengan membaca penjelasan Anggora di bawah ini.
7 Penyebab Kenapa Kucing Berantem Dengan Saudaranya
Perkelahian antar kucing dengan kucing lainnya mungkin adalah sesuatu hal yang umum terjadi namun perkelahian kucing dengan saudaranya adalah sesuatu yang tak umum menurut kita. Terutama bagi mereka yang baru dalam memelihara kucing.
Bagi Anggora sendiri, perkelahian antar sesama saudara adalah hal yang wajar terjadi dan biasanya hal ini di sebabkan oleh beberapa penyebab tertentu. Beberapa penyebabnya antara lain :
1. Kucing Hanya Sedang Bermain
Cobalah lihat terlebih dahulu kucing kamu, mungkin si kucing bukannya berantem tetapi kucing hanya sedang bermain dengan saudaranya sendiri. Terkadang saat kucing sedang bermain dengan saudaranya, tak jarang mereka akan menunjukkan sikap seolah mereka sedang berkelahi.
Sikap tersebut seperti kucing mengembangkan bulu-bulunya sembari mendirikan ekornya, kucing seolah tampak marah, kucing melakukan gerakan memukul atau membanting yang terlalu keras dan semacamnya.
Kita melihat mereka seolah mereka sedang berkelahi tetapi sebenarnya mereka hanya sedang bermain dengan saudaranya. Jadi di saat kucing tampak sedang berkelahi dengan saudaranya, cobalah memperhatikan kucing terlebih dahulu untuk memastikan apakah mereka sedang berkelahi atau tidak.
Jikalau kamu merasa mereka bukannya sedang bermain namun sedang berkelahi sungguhan, sebaiknya segera pisahkan mereka.
2. Akibat Bermain
Terkadang permainan pada kucing dapat berubah menjadi perkelahian antar sesama kucing. Biasanya hal ini terjadi akibat satu kucing terlalu keras dalam menggigit, membanting, mendekap ataupun memukul kucing lainnya.
Akibatnya kucing lainnya merasa kesakitan sehingga ia pun marah terhadap kucing yang membuat ia tersakiti. Ini membuat permainan yang tadinya menyenangkan menjadi menegangkan karena kedua kucing saling menyerang dengan dengan kuat.
Kamu jangan khawatir akan hal ini, biasanya jikalau salah satu kucing merasa bahwa ia kalah, kucing akan memilih diam ataupun pergi menjauh dari sisi kucing lainnya.
3. Karena Makanan
Penyebab yang ke empat adalah karena makanan, terkadang makanan bisa menyebabkan dua kucing yang bersaudara akan saling berkelahi satu sama lain demi memperebutkan suatu makanan. Perkelahian ini sering terjadi sewaktu sang pemilik memberikan makanan favorite mereka.
Contohnya yakni ikan. Di saat kamu memeberikan ikan ke kucing maka kucing lainnya akan berusaha merebut makanan yang sudah di tangan ataupun di mulut kucing lainnya. Ini membuat kucing yang telah mendapatkan makanan berusaha mempertahankan makanan yang telah ia dapat.
Ia akan mencakar ataupun marah-marah terhadap kucing di sekitarnya dengan tujuan agar mereka menjauhinya dan makanannya. Ketika kucing berkelahi dengan saudara-saudarinya karena makanan maka kamu tak perlu khawatir akan hal ini.
Biasanya setelah kucing selesai makan maka sikapnya akan kembali seperti biasanya terhadap saudara-saudarinya.
4. Akibat Hewan Buruan
Serupa dengan makanan, hewan buruan sering kali membuat kucing yang bersaudara saling berkelahi satu sama lain. Sewaktu ada kucing yang mendapatkan buruan hewan kecil maka kucing ini akan marah dan berkelahi dengan kucing lainnya yang berada di dekatnya.
Bila kucing lain tak menjauhinya maka kucing yang mendapatkan hewan buruan akan mengambil inisiatif untuk pergi menjauh ke tempat yang menurut ia aman sembari mengeluarkan meongan marahnya.
5. Kucing Mungkin Sedang Sakit
Kucing kamu mungkin sedang sakit, itulah mengapa ia selalu memarahi kucing manapun yang mendekatinya, termasuk saudara-saudari ataupun ibunya sendiri. Kucing juga tak akan segan mencakar kucing lainnya ketika ia sedang sakit.
Untuk memastikan apakah kucing sedang sakit atau tidak, kamu dapat melihat beberapa ciri yang di tunujukkan oleh kucing. Biasanya kucing sakit akan menunjukkan beberapa ciri berikut :
Kucing terlihat tak ceria
Kucing tampak lemah
Kucing tampak lemas dan tak bertenaga
Kucing hilang nafsu makan
Tatapan kucing tampak kosong
Kucing lebih sering tidur
Dan lainnya
Bila kucing yang berantem dengan saudaranya memiliki minimal 3 ciri dari ciri di atas maka besar kemungkinan kucing sedang sakit.
6. Kucing Sedang Stress
Stress pada kucing juga dapat membuat kucing menjadi sangat agresif. Kucing dapat menjadi agresif bukan cuma ke sesama saudara-saudarinya saja tetapi ia juga menjadi sangat agresif kepada orang-orang yang berada di sekitarnya.
Karena itulah tak jarang kucing yang sedang menderita stress akan menghajar saudaranya yang berada di dekatnya. Stress pada kucing dapat di sebabkan oleh berbagai hal seperti :
Mabuk perjalanan
Berganti pemilik
Berada di lingkungan baru
Karena penyakit
Kucing tak bisa kawin
Dan beberapa penyebab lainnya.
Sama seperti manusia, stress pada kucing juga bisa sembuh dengan sendirinya di saat kucing telah berhasil mengatasi penyebab stressnya.
7. Kucing Telah Dewasa
Faktor umur juga mempengaruhi hal ini. Ketika kucing dewasa maka kucing cenderung akan menjadi seolah tak mengenal saudara atau saudarinya sendiri. Mereka bahkan akan menganggap kucing yang merupakan saudara-saudarinya sebagai kucing asing.
Inilah
salah satu penyebab yang membuat kenapa kucing bisa saling menyerang
kucing lainnya yang sedarah dengannya atau alasan mengapa kucing akan
mengawini kucing betina lainnya meskipun betina tersebut adalah
saudarinya sendiri.
Lalu Bagaimana Cara Agar Kucing Tak Berkelahi Dengan Saudara-Saudarinya ?
Tentunya kamu tak ingin jikalau kucing kesayangan kamu sering berkelahi dengan saudara-saudarinya. Karena itulah kamu perlu mencari cara agar kucing berhenti berantem dengan saudara saudarinya.
Untuk menghentikan pertengkaran ini maka kamu dapat mencoba beberapa cara berikut ini :
Kalau perkelahian kucing terjadi karena permainan maka yang bisa kita lakukan hanyalah memisahkan mereka saat berkelahi. Jikalau kita memberikan pada mereka masing-masing mainan maka ini terlihat seolah kita berniat memisahkan mereka
Untuk kucing yang berkelahi karena permainan maka kamu dapat membiarkan mereka karena hal ini bagus untuk melatih tubuh dan insting mereka. Selain itu mereka pada akhrinya akan berhenti berkelahi jikalau mereka sedang lelah. Tetapi lihat juga jenis perkelahian mereka, jikalau kucing berkelahi sambil menjerit-jerit maka sebaiknya pisahkan mereka agar tak ada yang terluka
Jikalau perkelahian hanya karena makanan maka kamu dapat memberikan kucing lainnya makanan agar ia menjadi tenang karena tak di ganggu makan oleh saudaranya.
Kalau perkelahian karena hewan buruan, maka sebaiknya kamu menyingkirkan hewan buruan ini dengan membuangnya ke tempat yang tak bisa di jangkau oleh kucing
Obati kucing yang sakit atau kucing yang sedang stress agar tempramennya bisa berubah
Untuk kucing dewasa satu-satunya cara agar mereka tak berkelahi adalah dengan cara steril, memisahkan kedua kucing maupun menjauhkan mereka dari satu sama lain
Itulah dia beberapa penyebab yang membuat kucing akan berantem dengan sesama saudara-saudarinya dan bagaimana cara mengatasinya. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu.