9 Penyebab Kucing Kedinginan Muntah
Muntah pada kucing bukanlah sesuatu hal yang normal. Ketika kucing muntah, sering kali hal ini berkaitan dengan masalah kesehatan pada kucing. Namun tak jarang juga muntah pada kucing di picu oleh tindakan kucing itu sendiri yang mana tujuannya adalah membersihkan pencernaannya.
Lalu bagaimana dengan kucing yang muntah sewaktu ia merasa kedinginan ? Apakah hal ini juga dominan di picu oleh masalah kesehatan pada kucing atau ini merupakan hal normal yang terjadi pada kucing ?
Pertanyaan di atas mungkin muncul dalam pikiran kamu yang merupakan pemilik dari kucing yang baru saja muntah dalam kondisi kedinginan. Untuk menjawab pertanyaan yang terbesit dalam pikiran kamu ini, kamu dapat membaca tulisan Anggora di bawah ini.
Baca secara perlahan dan baca hingga akhir ya Good Owner !
9 Penyebab Kucing Kedinginan Muntah
Seperti yang anggora jelaskan bahwa kucing muntah erat di kaitkan dengan masalah kesehatan pada kucing. Hal ini tak jauh berbeda dengan kucing kedinginan yang muntah. Lalu apa saajakah penyebab kucing kedinginan mengalami muntah ? Berikut ini beberapa penyebabnya.
1. Suhu Terlalu Dingin
Penyebab yang pertama yang membuat kucing kedinginan mengalami muntah adalah suhu udara yang terlalu dingin. Suhu udara dingin ini membuat kucing yang kedinginan akan muntah, terutama pada kucing yang memiliki masalah dengan lambungnya.
Ini mirip dengan kondisi dimana seseorang akan mengalami halusinasi ketika suhu udara terlalu panas seperti pada orang-orang yang berada di gurun pasir dengan suhu panas yang lumayan ekstrim.
2. Kucing Masuk Angin
Penyebab kedua kucing yang kedinginan muntah adalah kucing masuk angin. Memangnya bisa kucing masuk angin ? Tentu saja bisa. Kondisi masuk angin pada kucing mirip dengan kondisi masuk angin pada manusia.
Biasanya kucing yang masuk angin akan menunjukkan ciri-ciri seperti :
Demam
Flu
Mual
Muntah
Kehilangan nafsu makan
Dan lainnya
Jadi, ketika kucing kamu yang kedinginan muntah-muntah maka bisa jadi hal ini karena kucing sedang masuk angin.
3. Kucing Salah Makan
Mungkin penyebab kucing kamu muntah adalah karena kucing kamu salah makan. Sebelumnya kucing kamu memakan sesuatu secara sembarangan yang menyebabkan kucing muntah beberapa saat setelah ia menelan makanan tersebut.
4. Kucing Baru Makan Rumput
Penyebab selanjutnya adalah kucing baru saja makan rumput. Kucing yang baru saja makan rumput biasanya akan muntah beberapa saat setelah ia memakannya. Kemudian kebetulan saat kucing kedinginan ia pun muntah.
Namun kamu jangan khawatir akan hal ini karena kucing yang muntah sehabis memakan rumput bukanlah hal yang membahayakan bagi kucing dan kesehatan kucing itu sendiri. Malahan hal ini justru baik bagi pencernaan si kucing dan solusi alami bagi kucing untuk mengatasi masalah hairballnya.
5. Hairball
Masalah hairball merupakan masalah yang umum terjadi pada kucing. Umumnya hairball terjadi akibat :
Jarang menyisir bulu kucing
Makanan kurang serat
Bulu Rontok
Ketika kucing mengalami masalah hairball seringkali kucing akan mengalami muntah, radang usus, kontipasi ( sembelit ) dan lainnya. Ciri khas dari muntah kucing yang mengalami hairball adalah terdapat banyak bulu-bulu kucing di dalam muntahnya.
Sewaktu kucing mengalami hairball sebaiknya segera atasi masalah ini karena meskipun terlihat sepele namun jikalau hal ini di biarkan begitu saja dapat membuat saluran pencernaan kucing bermasalah dan meradang serta memperparah kondisi kesehatan kucing.
6. Susu
Susu juga bisa membuat kucing muntah terutama produk susu yang mengandung laktosa. Muntahnya kucing di sebabkan intoleransi kucing terhadap kandungan laktosa dalam susu. Selain bisa membuat kucing muntah, susu berlaktosa juga dapat membuat kucing mual, mengalami masalah pencernaan dan keracunan.
Karena itulah jikalau kamu hendak memberikan susu pada kucing kamu, pastikan kamu memberikan susu khusus kucing atau minimal susu yang bebas kandungan laktosa.
7. Muntah Empedu
Jika kucing kamu muntah kuning dan ada busanya kemudian kucing kamu sering muntah pada pagi atau malam hari maka bisa jadi hal ini di karenakan kucing muntah empedu. Muntah empedu sering terjadi ketika perut kucing kosong lalu cairan empedu masuk ke perut dan membuat kucing muntah.
Muntah empedu biasanya berwarna kuning dan berbusa. Muntah empedu tak perlu kamu khawatirkan jika hanya terjadi sesekali saja bukan terus menerus. Namun bila hal ini terjadi secara terus menerus maka sebaiknya segera obati kucing ke dokter hewan terdekat.
8. Masalah Pencernaan
Penyebab ke delapan dari kucing kedinginan muntah adalah kucing mengalami masalah pencernaan. Masalah pencernaan pada kucing bisa di sebabkan oleh berbagai hal seperti masalah hairball yang baru saja Anggora jelaskan di atas.
Juga bisa di karenakan infeksi virus, bakteri, maupun parasit pada saluran pencernaan. Kucing yang mengalami masalah pencernaan tak hanya muntah-muntah juga merasakan mual, hilang nafsu makan, tubuh kucing kurus, dan perubahan bentuk kotoran pada kucing.
Tak hanya itu saja pada kasus kucing yang mengalami masalah pencernaan yang cukup parah seringkali kotoran kucing berubah warna menjadi gelap, terdapat parasit seperti cacing bahkan ada darah pada kotoran kucing .
9. Penyakit
Penyebab yang terakhir yakni kucing terserang penyakit. Beberapa jenis penyakit yang mungkin membuat kucing yang kedinginan muntah adalah :
Radang Usus
Gastrointestinal
Gagal Ginjal dan hati
Obstruksi Usus
Dan beberapa lainnya
Cara Mengatasi Kucing Muntah Kedinginan
Untuk mengatasi hal ini kamu dapat melakukan hal berikut ini :
Buat tubuh kucing hangat terlebih dahulu
Cari tahu apa penyebab kucing yang kedinginan muntah
Cari solusi yang tepat, contohnya bila kucing muntah akibat hairball maka cobalah untuk mengatasi masalah hairballnnya tersebut dan jika kucing muntah karena susu maka hentikan pemberian susu dan begitu seterusnya
Bila kucing tak mengalami perubahan setelah kita memberikan penanganan mandiri di rumah maka sebaiknya segera membawa kucing ke dokter hewan terdekat untuk mendapatkan tindakan medis.
Itulah beberapa sebab kenapa kucing kedinginan dan bagaimana cara mengatasinya. Dengan adanya artikel ini semoga dapat membantu kamu dalam dalam mengatasi masalah yang terjadi pada kucing kamu.