Bahayakah Bila Memakan Makanan Bekas Gigitan Kucing ? Ini Jawabannya !
Dalam keseharian kita, memakan makanan yang menyehatkan adalah salah satu hal penting yang selalu kita usahakan untuk kita lakukan setiap harinya. Ini kita lakukan demi menjaga tubuh tetap sehat agar bisa bekerja serta beraktivitas dengan normal.
Meski pun kita telah berusaha menjaga makanan agar menyehatkan tetapi tetap saja ada faktor lain yang mampu mengubah makanan yang tadinya menyehatkan menjadi tak boleh di makan karena kotor dan bisa menjadi sumber penyakit.
Contohnya seperti makanan yang telah di hinggapi lalat bisa membuat orang yang memakannya menjadi sakit perut, makanan yang di makan atau di sentuh tikus bisa menyebabkan salmonellessis, leptospirosis dan penyakit pes yang pernah di anggap sebagai salah satu wabah black death mematikan di zamannya.
Lalu bagaimana dengan bekas makanan yang di gigit kucing ? Apakah bekas gigitannya juga mampu merubah makanan yang tadinya menyehatkan serta aman di makan menjadi berbahaya bila di makan. Tentunya banyak dari kita yang ingin tahu jawaban atas pertanyaan ini.
Termasuk pecinta kucing, mereka pun sangat ingin tahu jawabannya. Nah bagi Good Readers yang penasaran dan ingin tahu jawabannya maka kamu dapat membaca tulisan Anggora di bawah ini. Baca hingga akhir ya !
Pandangan Yang Salah Mengenai Kucing
Kucing memanglah hewan bersih yang menyukai kebersihan karena itulah hewan yang satu ini sering kali menjilati tubuhnya untuk membersihkan diri. Kegiatan ini sering kali kucing lakukan di kala ia senggang atau di kala ia merasa tubuhnya kotor.
Membersihkan tubuh merupakan salah satu aktivitas harian yang sering di lakukan kucing. Bisa di bilang membersihkan tubuh merupakan aktivitas kedua yang sering di lakukan kucing selain tidur tentunya. Kucing memang hewan yang bersih, namun bukan berarti kucing bebas penyakit.
Banyak dari masyarakat yang masih beranggapan bahwa kucing yang bersih takkan mendatangkan penyakit namun pandangan ini adalah hal yang salah. Sebab kucing yang terawat dengan baik alias kucing rumahan saja bisa mendatangkan penyakit jika si kucing terinfeksi.
Kasus ini mirip dengan manusia yang tetap saja dapat menyebabkan penularan penyakit pada yang lainnya jika ia terinfeksi penyakit tertentu. Bahkan sebersih apapun ia, ia tetap akan menyebarkan penyakit jika ia terinfeksi.
Jadi dari sini dapat kita simpulkan bahwa kucing masih bisa menyebabkan penyakit. Hanya saja untuk kucing rumahan yang terawat dengan baik dan sehat, kucing sangat jarang menyebabkan penyakit terhadap pemiliknya.
Bahayakah Bila Kita Memakan Makanan Bekas Gigitan Atau Jilatan Kucing ?
Makanan yang telah di makan atau di jilat kucing sebaiknya jangan di konsumsi lagi karena jika kita mengkonsumsinya maka bisa membahayakan kesehatan orang yang mengkonsumsi atau memakan makanan tersebut. Sebab makanan ini bisa saja menjadi wadah perantara penyebaran penyakit.
Yang mana penyakit ini adalah akibat dari infeksi bakteri dan parasit yang menempel pada bulu atau air liur kucing. Beberapa penyakit yang mungkin di timbulkan oleh makanan yang telah di gigit kucing antara lain :
Penyakit cakar kucing ( Cat Scrath Disease)
Toxoplasmosis
Alergi
Dan lainnya
Jika Tak Sengaja Memakannya Apa Yang Mesti Kita Lakukan ?
Apabila setelah memakan makanan bekas gigitan kucing kamu merasa bahwa tubuh kamu dalam kondisi yang tidak baik serta di rasa muncul gejala penyakit yang terasa sangat menggangu seperti :
Mual
Muntah
Demam
Menggigil
Radang
Nyeri di kelenjar bening
Dan lainnya
Bila gejala seperti di atas muncul maka sebaiknya segeralah berkonsultasi, memeriksakan diri dan berobat ke dokter terdekat. Kemudian setelah sembuh, pastikan agar makanan yang hendak kamu makan tidak di jilat atau di makan kucing.
Bisakah Penyakit Akibat Ini Sembuh Dengan Sendirinya ?
Penyakit seperti penyakit cakar kucing ( Cat Scratch Disease) dan Toxoplasma adalah jenis penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya. Dengan catatan orang yang terinfeksi adalah orang yang memiliki imun tubuh yang kuat.
Infeksi penyakit cakar kucing dapat sembuh dengan sendirinya dalam masa waktu satu hingga dua bulan. Sementara infeksi Toxoplasma dapat sembuh sendiri setelah melewati waktu satu atau dua bulan.
Meskipun kedua penyakit ini tergolong jenis penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya bila memiliki imun tubuh yang kuat. Tetapi lebih di sarankan bagi penderita untuk berobat ke dokter. Ini di lakukan demi mempercepat proses kesembuhan serta menghindari terjadinya hal-hal yang tak di inginkan.
Apakah Penyakit-Penyakit Ini Berbahaya ?
Bagi orang yang memiliki imun yang kuat, penyakit ini tergolong tak begitu berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya. Namun lain cerita bila yang terinfeksi adalah orang-orang tertentu yang memiliki imun yang lemah seperti orang yang mengidap auto imun dan ibu hamil.
Penyakit ini bisa sangat berbahaya bagi mereka. Penyakit ini bisa membahayakan tubuh mereka. Contohnya jika penyakit ini menyerang ibu hamil bisa menyebabkan gangguan kesehatan yang cukup fatal bahkan bisa berujung dengan kematian bayi dalam kandungan ( keguguran ) atau bayi terlahir cacat.
Karena itulah bagi para penderitanya sangat di sarankan untuk berobat ke dokter, mereka tetap harus berobat ke dokter meskipun mereka memiliki imun tubuh yang kuat. Ini supaya si penderita cepat sembuh dan menghindari kemungkinan buruk lainnya.
Bagaimana Cara Agar Kucing Tidak Memakan Atau Menjilat Makanan Kita ?
Mencegah kucing tidak memakan makanan kita cukup mudah di lakukan. Kamu dapat menggunakan beberapa cara di bawah ini untuk mencegah kucing memakan makanan kamu :
Beri kucing makan sampai kenyang
Kurung kucing dalam kandang atau ruangan tertentu
Jangan asal sembarangan meletakkan makanan
Tutup makanan dengan penutup makanan bila kamu hendak meninggalkan makanan walaupun cuma sebentar
Tempatkan makanan di tempat yang tertutup dan tak terjangkau oleh kucing
Jangan lupa untuk mengunci lemari tempat menyimpan makanan sebab beberapa kucing ada yang pandai dalam membuka lemari.
Pastikan tak ada kucing dalam rumah
Mungkin itu saja pembahasan mengenai bahayakah bila kita tak sengaja makan makanan bekas gigitan kucing ataupun jilatan kucing dan hal yang berkaitan dengannya. Dengan adanya artikel ini semoga dapat membantu kamu dalam menjawab pertanyaan yang timbul mengenai hal ini.
