9 Kisah Rasulullah Dan Kucing
Siapa sih yang tak kenal hewan yang satu ini. Kucing merupakan hewan yang sering kita temukan di tempat kita tinggal. Kucing juga adalah hewan yang lucu nan menggemaskan. Walaupun terkenal sebagai hewan karnivora, kucing tak membahayakan manusia, tergolong jinak dan ramah terhadap manusia.
Dalam islam sendiri kucing di anggap sebagai hewan yang istimewa, bersih dan jauh dari najis. Bahkan suri tauladan kita sendiri yakni nabi besar muhammad shallallahu 'alaihi wasallam menjadikan kucing sebagai hewan peliharaan kesayangan di rumahnya.
Kisah Rasulullah Dan Kucing
Banyak cerita rasulullah dan kucing yang beredar di antara umat islam. Sebagian dari kita mungkin telah mengetahui sebagian besar ceritanya tetapi ada juga yang sama sekali belum tahu ceritanya. Bagi kamu yang ingin tahu seputar kisah rasullah dan muezza, simak kisahnya dalam tulisan Anggora di bawah ini.
1. Rasulullah Dan Kucing Sebagai Hewan Peliharaannya
Salah satu alasan kenapa rasulullah menjadikan kucing sebagai peliharaannya adalah karena kucing adalah hewan yang sangat menyukai kebersihan dan suci dari najis. Bahkan dalam sebuah hadis di sebutkan bahwa kucing dalam segi hidup jauh lebih bersih di bandingkan dengan kita umat manusia.
Ini di jelaskan dalam hadis di bawah ini :
Rasulullah bersabda: Kucing merupakan makhluk yang tubuh, keringat, sisa sisa santapan, dan air liurnya merupakan suci. Air liurnya suci dan mensterilkan. Hidupnya lebih bersih dari manusia ( HR. Malik)
“Kucing bukanlah najis. Kucing merupakan hewan yang sering berkeliaran di antara kalian.” ( HR. Ahmad, Nasai, Abu Daud, Turmudzi, dan dishahihkan al-Albani )
2. Pertemuan Rasulullah Dengan Muezza
Yang menarik dari pertemuan nabi dan muezza serta waktu muezza mulai di pelihara adalah kucing ini di pelihara selama masa pertempuran nabi dalam perang uhud. Perang uhud merupakan perang yang terjadi pada tanggal 3 hijriah atau 625 masehi.
Perang ini adalah perang kedua kalinya yang terjadi antara umat muslim di Madinah dengan kaum Quraisy. Selama perang dan sesudah perang, rasul selalu menyayangi muezza dan sering kali mengelus hewan kesayangannya ini.
3. Rasullulah Dan Nama Kucingnya Muezza
Sama seperti catlovers yang biasa memberikan nama yang bagus untuk kucing peliharaannya. Raulullah pun memberikan nama kucing kesayangannya Muezza, dalam bahasa Arab Mu'izza ( معزة). Muezza memiliki arti 'yang berharga'.
Untuk jenis ras sendiri masih belum pasti di ketahui apa ras dari Muezza namun beberapa orang menganggap bahwa ras muezza ialah turkish anggora.
4. Cerita Rasulullah, Kucingnya Muezza Dan Azan
Muezza sangat senang sekali berada di pangkuan ataupun di gendong nabi Muhammad. Yang istimewa dari Muezza adalah ia yang akan mengeong tiap kali ia mendengarkan suara azan yang tengah berkumandang.
Meongannya ini seolah muezza mengerti bahwa saat ini sedang azan dan berusaha menjawab azan tersebut. Ini adalah salah satu hal dari Muezza yang sangat di sukai rasul.
5. Rasulullah Dan Kucing Di Atas Jubahnya
Dalam sebuah kisah rasulullah bersama kucingnya di sebutkan bahwa pada suatu hari di saat nabi hendak berangkat shalat dan hendak memakai pakaiannya. Rasul menemukan muezza sedang tidur dengan nyenyaknya di atas jubah yang hendak di pakainya
Bukannya mengangkat kucing dari atas jubah kemudian memindahkannya ke tempat lain, rasulullah malah lebih memilih memotong sebagian jubah daripada membangunkan atau menganggu muezza yang sedang tertidur.
Ini ia lakukan karena ia sangat menyayangi kucing peliharaannya ini. Sekembalinya rasulullah dari shalat berjamaah di masjid, ia di sambut muezza yang bersujud di hadapannya. Lalu nabi pun membalas perilaku lucu muezza dengan mengelus-elus tubuhnya 3 kali.
6. Rasulullah Dan Kucing Di Pangkuannya
Di kisah lain juga di ceritakan bahwa rasulullah selalu memangku kucing kesayangannya muezza ketika ia sedang memberikan ceramah di kediamannya. Ini kerap kali rasul lakukan ketika ia berceramah di kediaman ia tinggal.
7. Rasulullah Dan Air Yang Di Minum Kucing
Air yang telah di minum kucing dalam ember ataupun bak mandi adalah suci dan bisa di gunakan untuk air wudhu. Ini telah di contohkan nabi yang ketika ada kucing minum dari bejana tempat di mana ia akan berwudhu, nabi menunggu kucing siap minum kemudian menggunakan airnya untuk berwudhu.
Berikut ini hadis yan menjelaskan rasulullah dan air yang di minum kucing :
“Ketika Nabi Muhammad hendak akan berwudhu ia dihampiri seekor kucing dan kucing tersebut minum air di bejana tempat beliau akan wudhu. Nabi berhenti sampai kucing tersebut selesai minum lalu berwudhu”. ( HR Muslim ).
- “Saya ( Aisyah radhiyallahu ‘anha ) pernah melihat Rasulullah sedang berwudhu dengan air sisa minum kucing.” ( HR. Abu Daud dan dishahihkan al-Albani ).
8. Rasulullah, Kucing, Rumah Dan Masjid
Kucing ialah hewan yang bersih dan seluruh tubuhnya bebas najis karena itulah rasulullah membiarkan kucingnya muezza boleh berada dalam rumah. Tak hanya itu dalam islam kucing di perbolehkan masuk ke dalam mesjid termasuk masjid al-haram.
- “ Kucing termasuk dalam perhiasan rumah tangga, ia tidak dikotori sesuatu ”. ( HR Muslim ).
9. Rasulullah Dan Dakwah Mengenai Kucing
Pernah dalam suatu dakwahnya rasulullah menganjurkan untuk tidak menganiaya hewan yang bukanlah hama serta membahayakan seperti kucing dan sejenisnya. Sebab perbuatan buruk kita atas mereka dapat menjerumuskan kita ke dalam panasnya api neraka.
"Seorang perempuan dimasukkan dalam neraka sebab satu ekor kucing yang dia ikat & tak di beri makan bahkan tak diperkenankan makan binatang-binatang kecil yang ada di lantai" ( HR Bukhari ).
Dengan begitu, seseorang Muslim dianjurkan untuk memberi minum kucing dan menyejahterakan hidupnya dan maka dia akan mendapat pahala.
Itulah beberapa cerita ataupun kisah rasulullah dan kucingnya. Dengan adanya artikel ini semoga dapat membantu kamu, menambah wawasan kamu dan bisa bermanfaat buat kamu.