9 Cara Agar Kucing Cepat Gemuk Secara Alami
Siapa sih yang tak ingin kucingnya bertubuh gemuk dan sehat. Banyak di antara para pemilik kucing yang pastinya ingin agar kucing kesayangannya bertubuh gemuk dan besar.
Keinginan para pemilik kucing ini bukannya tanpa alasan. Bagi pecinta kucing sendiri, kucing gemuk di anggap lebih imut, lucu serta menggemaskan. Inilah alasan mengapa tak jarang para pemilik kucing berlomba-lomba untuk menggemukkan kucing peliharaannya.
Selain karena alasan lucu, menggemukkan kucing juga biasa di lakukan oleh para pecinta kucing ketika kucingnya menjadi kurus akibat terkena penyakit. Penyakit seperti cacingan, diare, sesak nafas dan sejenisnya mampu membuat kucing menjadi kurus.
Namun walaupun tujuannya adalah menggemukkan kucing namun para pemilik kucing tak ingin kucingnya gemuk secara tak alami. Mereka berpendapat cara alami lebih baik dilakukan pada kucing serta lebih menyehatkan di bandingkan cara tak alami dan instan.
Nah bagi kamu yang ingin menggemukkan anak kucing ataupun kucingmu secara cepat dan alami, kamu bisa menyimak caranya pada artikel anggora berikut ini.
9 Cara Agar Kucing Cepat Gemuk Secara Alami
Untuk menggemukkan kucing ada 9 cara yang bisa kamu lakukan. Berikut 9 cara cepat menggemukkan kucing secara alami versi Anggora :
1. Cari Tahu Makanan Kesukaan Kucing
Yang pertama yang mesti kita lakukan agar kucing cepat gemuk secara alami adalah mencari tahu makanan apa sih yang sangat di sukai oleh kucing kita. Carilah makanan yang di sukai oleh kucing tetapi makanan tersebut mestilah makanan yang menyehatkan seperti makanan khusus kucing, ikan, daging, ayam, sapi dan sejenisnya.
Ini kita lakukan agar kucing bisa makan lebih lahap dan tak bosan dengan makanan yang kita sajikan padanya ketika kita menyajikan makanan tersebut terus menerus selama seharian.
2. Pastikan Nutrisi Makanan Baik Bagi Kucing
Selain makanan mesti di sukai kucing, makanan kucing mestilah menyehatkan. Di kutip dari halodoc.com bahwa kucing merupakan hewan karnivora yang perlu mendapatkan nutrisi dari daging hewan agar kucing senantiasa sehat.
Kucing akan mendapatkan sebesar 55% protein hewani, 45% lemak dan 1 hingga 2% karbohidrat dari mangsa kecil seperti tikus. Meskipun sumber energi dari tikus terbilang kecil yakni sekitar 1 hingga 2% namun kucing umumnya mampu menggunakan sebesar 40% karbohidrat dari makanannya sebagai sumber energi yang baik.
3. Buat Variasi Makanan
Setelah menemukan jenis makanan yang disukai kucing. Maka langkah selanjutnya adalah melakukan variasi makanan. Misalkan hari ini kucing makan ikan matang mix wortel. Keesokan harinya gantilah ikan dengan daging ayam, sapi atau jenis ikan lainnya.
Penggantian jenis makanan inilah yang di sebut variasi makanan. Dengan cara ini pastinya kucing akan makan dengan lahap, nafsu makannya meningkat dan dia tak akan mudah bosan atau kehilangan nafsu makannya.
4. Atur Porsi Makan Kucing
Berilah makanan kucing dengan porsi yang lebih banyak dari porsi yang biasa kamu berikan dan berikan kucing makan 3 kali dalam sehari. Kamu bisa berikan porsi makan kucing dua kali lebih banyak atau bisa juga menambah porsinya secara bertahap setiap harinya.
Hindari memberikan terlalu banyak makanan ke kucing karena dapat membuat kucing muntah-muntah setelah ia selesai makan. Bila kamu merasa cara ini kurang sehat, kamu dapat berkonsultasi dengan dokter hewan tentang porsi makanan yang baik dan sehat untuk menggemukkan kucing.
Dokter hewan biasanya akan membantu kita dalam menentukan porsi makan kucing tapi tentunya konsultasi ini tak gratis loh.
5. Beri Makanan Sedikit Demi Sedikit
Bila kucing kamu adalah tipe kucing yang makan sedikit maka kamu bisa melakukan cara ini. Kamu dapat memberikan makanan kucing sedikit namun sesering mungkin yakni tiap-tiap sejam sekali. Kucing yang makan sedikit bukanlah kucing yang sakit apabila ia tak memiliki gejala penyakit tertentu yang tampak pada dirinya.
Ini terjadi karena ukuran perut kucing hanyalah sebesar bola pingpong. Tak hanya itu, memang ada beberapa kucing yang bila ia merasa sudah kenyang maka ia akan tak akan makan lagi walaupun makanan yang di makannya hanya sedikit.
6. Berikan Kucing Cemilan
Di antara waktu makan utama, kadang kala kucing akan meminta makanan tambahan. Berilah kucing cemilan setiap satu jam sekali. Kamu dapat memberikan cemilan berupa makanan basah ataupun makanan kering sebagai cemilan kucing.
7. Panaskan Makanan Kucing
Bila kamu hendak memberikan makanan ke kucing cobalah memanaskan makanan terlebih dahulu. Kucing yang kurang nafsu makan biasanya akan lebih bernafsu makan bila mencium bau makanan. Aroma makanan yang harum juga akan membuat kucing tertarik untuk memakan makanan tersebut.
Makanan kucing basah bisa kamu panaskan menggunakan mikrowave selama beberapa detik, sementara makanan kucing seperti ikan, ayam dan sejenisnya, bisa kamu rebus atau bakar kembali agar makanan kembali berbau harum.
8. Saat Kucing Makan Jangan Di Ganggu
Kucing merupakan hewan yang tak senang di ganggu bila ia makan. Jadi biarkanlah kucing makan dengan tenang agar tak mengganggu nafsu makannya dan agar kucing dapat menikmati makanannya dengan baik
9. Berikan Penambah Nafsu Makan
Cara terakhir yakni memberi kucing suplemen penambah nafsu makan. Suplemen ini dapat kamu beli di toko hewan terdekat, kamu juga dapat meminta ke dokter hewan ketika kamu berkunjung ke sana. Sebelum memberikan suplemen pada kucing pastikan untuk melihat penunjuk pemakaian.
Bagaimana Bila Cara Di Atas Tak Berhasil ?
Cara di atas biasanya akan berhasil, namun bila ternyata tak berhasil besar kemungkinan bahwa kucing kamu menderita cacingan. Cobalah untuk memberikan obat cacing ke kucing sembari menerapkan kembali cara di atas.
Percayalah beberapa minggu kemudian kamu akan melihat perubahan pada tubuh kucing kamu. Tubuh kucing yang tadinya kurus lambat laun akan menjadi besar dan gemuk secara alami.
Itulah cara cepat dan mudah menggemukkan kucing secara alami. Dengan adanya artikel ini semoga dapat membantu dalam menggemukkan kucing kamu secara alami, baik dan sehat serta menambah wawasan kamu dan bisa bermanfaat buat kamu.
Jangan lupa untuk membagikan artikel ini ke kerabat, teman, pecinta kucing lainnya dan bagikan juga ke akun sosial media kamu.