Arti Gangguan Disleksia Dan Disgrafia - Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya
Arti Gangguan Disleksia Dan Disgrafia - Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya | Banyak di antara kita yang masih saja salah mengartikan disgrafia sebagai disleksia dan juga sebaliknya. Dua jenis gangguan ini sebenarnya sangatlah berbeda. Penderita gangguan disleksia umumnya hanya kesulitan membaca namun bisa menulis. Tetapi penderita disgrafia mampu membaca namun mereka kesulitan ketika menulis.
Jika kamu berpikir kedua penyakit ini adalah penyakit mental maka kamu salah besar. Disleksia bisa diartikan sebagai jenis golongan gangguan saraf di bagian otak. Gangguan ini bersumber dari otak yang bertugas dalam pemprosesan bahasa yang mengakibatkan penderita menjadi kesulitan dalam mengindentifikasikan kata yang diucapkan atau yang akan di ucapkan.
Sementara itu Disgrafia bisa di artikan sebagai gangguan pada fungsi yang berkaitan dengan keterampilan motorik halus & menulis. Akibatnya penderita disgrafia akan sulit menggerakkan tangannya untuk menulis sesuai huruf atau kata yang dia inginkan.
Kedua gangguan menyebabkan penderitanya kesulitan dalam mencerna pelajaran yang erat kaitannya dengan gangguan si penderita. Contohnya penderita disleksia akan kesulitan dalam membaca dan mengeja sementara penderita disgrafia akan kesulitan dalam menulis.
Namun kedua gangguan ini tidak berpengaruh sama sekali terhadap tingkat kecerdasan seseorang dan bisa dialami oleh anak-anak bahkan orang dewasa sekalipun.
Gejala Disleksia Dan Disgrafia
Gejala Disleksia
Gejala pada disleksia di bagi atas 2 berdasarkan waktu munculnya, yaitu :
1. Gejala Disleksia Saat Kanak-kanak
Kesulitan dalam mengeja kata terutama kata-kata sulit.
Kesulitan menjawab pertanyaan.
Kesulitan dalam bicara di karenakan sulit dalam mencerna kata yang di ajarkan padanya.
Sering salah menulis karena salah mengeja kata.
2. Disleksia Pada Orang Dewasa & Remaja
Gangguan ini kerap kali membuat si penderita sulit dalam membaca. Akibatnya mereka selalu berusaha menghindari kegiatan membaca & menulis.
Gejala Disgrafia
Penderita gangguan ini biasanya akan kesulitan dalam menulis dan akibatnya tulisan tangan mereka jelek dan sulit di baca. Namun jangan salah menyimpulkan bahwa semua orang yang tulisan tangannya jelek adalah penderita disgrafia.
Penyebab Disleksia Dan Penyebab Disgrafia
Penyebab Disleksia
Gangguan ini umumnya di karenakan kelainan genetik dalam tubuh. Berikut
Sejumlah penyebab kelainan genetik pada penderita disleksia :
Anggota keluarga yang memiliki riwayat disleksia.
Pada saat dalam kandungan bayi terjadi infeksi atau saat dalam kandungan bayi terpapar zat berbahaya seperti nikotin, napza, alkohol.
Bayi terlahir prematur atau berat badan rendah ketika di lahirkan.
Penyebab Disgrafia
Berikut Sejumlah penyebab masalah otak pada penderita disgrafia :
Bayi terlahir premature.
Disgrafia dapat muncul bersama gangguan-gangguan belajar lainnya seperti disleksia & ADHD.
Pada kasus orang dewasa, disgrafia umumnya akibat penyakit di otak, stroke, cedera otak & demensia.
Penanganan Disleksia Dan Disgrafia
Penanganan Disleksia
Penyakit ini merupakan penyakit yang belum ada obatnya namun kemampuan penderita bisa di tingkatkan melalui terapi fonik yang bertujuan meningkatkan kemampuan identiikasi & pemprosesan suara.
Penanganan Disgrafia
Sama seperti disgrafia untuk saat ini penyakit ini belum ada obatnya namun kita bisa melakukan terapi untuk menangani gangguan ini. Terapi yang sangat di sarankan yakni terapi okupasi serta latihan keterampilan motorik yang bisa di lakukan di rumah. Jika disgrafia di sertai gangguan kesehatan lain seperti ADHD maka biasanya disertakan obat-obatan untuk mengatasi gangguan tersebut.
Kapan harus ke dokter
Di saat anak mengalami gejala kesulitan membaca & menulis yang tak biasa. Di saat itulah sebaiknya segera memeriksakannya ke dokter terdekat. Walaupun penyakit ini belum bisa di sembuhkan namun deteksi & penangangan sedini mungkin di harap mampu meningkatkan kemampun si penderita.
Demikan artikel Arti Gangguan Disleksia Dan Disgrafia - Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya. Semoga bermanfaat.