5 Cara Merawat Mobil Dengan Mudah Dan Benar Yang Harus Kamu Ketahui

5 Cara Merawat Mobil Sendiri Dengan Mudah Dan Benar | Jika memiliki mobil di rumah, mungkin orang tua kita akan merawatnya atau kita bisa mempersiapkan pengingat agar orang rumah tidak lupa kapan harus membawanya untuk diservis Namun di saat kita tinggal sendiri, perawatan mobil menjadi tanggung jawab kita seorang diri. Merawatnya bisa mengeluarkan biaya yang mahal dan mungkin memakan banyak waktu, tetapi perawatan yang kita lakukan sekarang bisa di bilang seperti sebuah investasi yang mana mungkin akan menghemat uang kita di kemudian hari.

Janganlah seperti banyak di antara kita yang mengganti oli kurang dari dua kali setahun dikarenakan lupa melakukannya. Mobil bukanlah benda ajaib yang mampu merawat dirinya sendiri. Biasakan merawat mobil secara teratur & berhenti mengandalkan orang lain untuk mengingatkan kita agar ban mobil dirotasi atau oli mobil segera di ganti.

 
Di bawah ini adalah beberapa hal dasar yang Riz rangkum  untuk kamu  tentang bagaimana cara merawat mobil walau jarang di pakai agar mobil tetap dalam kondisi primanya :

1. Bersihkan Kaca Depan

Kaca depan yang kotor, berkabut ataupun buram sangatlah berbahaya bagi keselamatan pengemudinya, karena mengaburkan pandangan ke jalan. Jadi bersihkanlah secara teratur.

Saat di perjalanan kamu dapat singgah di pom bensin untuk membersihkannya agar tidak menggangu pandanganmu. Hal ini sangat penting dilakukan di saat kita melakukan perjalanan panjang atau di saat cuaca tengah dingin dan berkabut.

Gunakan spon dan cairan pembersih khusus mobil yang banyak di jual di pasaran untuk membersihkan kaca mobil yang kotor. 

Jangan mengunakan wiper untuk membersihkan kaca mobil yang penuh dengan kotoran seperti lumpur, tanah ataupun serangga. Karena hal ini hanya memperparah kondisi kaca mobil sehingga kotorannya semakin melebar. Dan jangan lupa untuk sekalian membersihkan lampu depan mobilmu.

2. Periksa Tekanan Ban Mobil

Mempertahankan Tekanan ban yang tepat akan membuat kita aman berkendara. Ban yang dipompa dengan tidak benar yang mana berarti terlalu banyak angin ataupun kurang angin. Kurang angin dapat menyebabkan ban mudah rusak dan kelebihan angin bisa meningkatkan peluang ban meledak.

Maka pastikanlah ban memiliki tekanan yang tepat.. Ban dengan tekanan yang tepat memiliki masa pakai yang lebih lama dan meningkatkan efisiensi bahan bakar Anda.

Untuk mengetahui tekanan ban yang direkomendasikan sesuai kendaraan, kita bisa melihatnya pada stiker di dalam pintu samping pengemudi. Pabrikan mobil meriset ukuran tekanan ban yang sesuai dan baik, dan itulah yang harus kita gunakan.

Tekanan ban adalah sesuatu yang harus diperhatikan, karena bisa berubah saat ban digunakan pada jarak tempuh yang jauh dan saat suhu berfluktuasi. Itulah mengapa sangat penting untuk memeriksanya secara teratur dan menambahkan udara saat dibutuhkan. Beberapa ahli mengatakan tindakan ini harus di lakukan secara rutin.

Memeriksa tekanan ban hanya butuh waktu kurang dari dua menit. Berikut cara melakukannya :

Periksalah tekanan ban dengan pengukur tekanan ban saat ban mobil "dingin", yaitu sebelum mobil dipakai atau di kendarai. Lakukan rutin setiap pagi hari atau 4 jam sesudah kendaraan tidak di kendarai.

3. Periksa Level Oli Dan Lakukan Penambahan Jika Di butuhkan

Oli motor sangat penting untuk performa mobil. Tugas terpentingnya adalah melumasi semua bagian yang bergerak di mesin sehingga tidak menggilas dan merusak mesin itu sendiri. Oli juga memindahkan panas dari siklus pembakaran dan membawa semua sisa pembakaran yang buruk, mengirimkannya ke filter oli. Jika mesin tidak memiliki cukup oli, mobil mungkin berisiko mengalami kerusakan.

Untuk memastikan mobil selalu memiliki cukup oli, penting untuk membiasakan diri memeriksanya secara rutin. Memeriksa level oli mobil sangatlah mudah. Yaitu :

A. Pastikan mobil terparkir di permukaan yang rata.

B. Tunggu Lima menit sebelum mematikan mesin. Jika mesin dalam keadaan mati maka kamu bisa langsung membuka Dipstick

C . Tarik Dipstick keluar kemudian bersihkan dengan tisu atau handuk.

D. Kemudian masukkan kembali dipstick

E. Setelah benar benar masuk seutuhnya lalu tarik kembali dipsticknya. Jangan di balik dan tariklah lurus ke atas. 

F. Lihat di bagian mana level oli berada.

Dipstick akan memiliki dua tanda di bagian bawah. Biasanya berupa garis atau lubang di tongkat. Level oli dapat dibaca dengan melihat di mana bagian yang berminyak berakhir dan bagian yang kering dimulai. 

Jika garis oli berada di antara dua tanda, berarti oli tidak perlu di tambahkan. Jika di bawah tanda bawah, maka perlu menambahkan oli lagi. Tambahkan sedikit oli saja jangan terlalu penuh karena terlalu banyak oli tidaklah baik bagi mesin.

Sebagian besar mobil dirancang untuk mengonsumsi sedikit oli, dan banyak pabrikan menganggap tingkat konsumsi satu liter setiap 1.000 mil sebagai hal yang normal. Tetapi beberapa mobil kehilangan lebih dari itu karena kebocoran atau karena mesin terbakar bersama dengan bensin.

Jika mobilmu mengkonsumsi 1 liter oli setiap 500 mil atau lebih, maka secepatnya untuk memeriksakan mobil ke bengkel terdekat karena di khawatirkan terjadi kebocoran di bagian eksternal dan internal.

4. Ikuti Jadwal Perawatan yang Disarankan Dalam Buku Panduan Manual Pemilik Kendaraan

Mobil mungkin memerlukan beberapa perawatan yang jarang dilakukan, tetapi sangat penting di lakukan agar mobil berumur panjang dan awet. Perawatan ini antara lain yaitu penggantian oli, rotasi ban, penggantian cairan transmisi, dan sejenisnya.

Jangan ikuti jadwal perawatan yang direkomendasikan dealer atau mekanik. Mereka sering menyarankan agar lebih sering datang dan melakukan perawatan yang sebenarnya tidak diperlukan.

Misalnya, sebagian besar toko servis pelumas dan dealer menyarankan membawa mobil setiap jarak tempuh 3.000 mil untuk penggantian oli, namun faktanya sebagian besar mesin modern dirancang untuk berjalan sejauh 5.000 mil sebelum membutuhkan penggantian oli.

Contoh lain adalah penggantian cairan pendingin. Banyak mekanik merekomendasikan untuk menggantinya setiap menempuh jarak 30.000 mil, tetapi banyak kendaraan tidak memerlukan penggantian sampai mencapai jarak tempuh 120.000 mil, namun pabrikan sering merekomendasikan cairan pendingin diganti setiap 60.000 mil.


Kendaraan yang lebih baru menjadi semakin kompleks dengan komputer onboard dan gadget berteknologi tinggi, pekerjaan perawatan sekarang ini mungkin membutuhkan mekanik dengan pelatihan dan alat yang tepat untuk menyelesaikan tugas dengan benar.

Tetapi masih ada beberapa pekerjaan yang mungkin bisa kita lakukan sendiri dan beberapa di antaranya yaitu :

a. Ganti Oli Setiap 5.000 Mil

Mengganti oli secara teratur adalah salah satu cara terpenting untuk menjaga mobil agar bisa dikendarai dengan lancar.

b. Ganti Filter Udara Setiap 12.000 Mil

Mengganti filter udara mobil secara teratur akan meningkatkan efisiensi bahan bakar, memperpanjang usia mesin serta mengurangi emisi.

c. Rotasi Ban Setiap 5.000 Hingga 10.000 Mil

Keausan ban depan dan belakang berbeda. Rotasi ban secara teratur akan menyamakan pola keausan alaminya dan menjadikan perjalanan lebih mulus dan aman. Ini juga akan memperpanjang umur ban yang akan menghemat uang.

5. Mencuci Mobil

Selain melakukan perawatan secara rutin, bagian penting lainnya dalam merawat mobil adalah dengan menjaga kebersihannya.

a. Cuci Mobil Secara Teratur

Setiap hari mobil kita terkena sinar matahari, minyak, kotoran, hujan asam, kabut asap, getah pohon, serangga mati, dan yang terburuk, senyawa asam dari tahi burung. Benda-benda ini merusak cat dan menggerogoti logam di mobil.  Dan seiring waktu akan menimbulkan korosi pada mobil.

Seberapa seringkah kita harus mencuci mobil? Tergantung letak lokasi dan iklim, kedua itu adalah faktor terbesar dalam menentukan seberapa sering mencuci mobil. Jika tinggal di daerah dengan banyak polusi dan garam laut di udara, maka harus mencuci dua atau sampai tiga kali dalam sebulan. Jika kamu tinggal di pedalaman dan di daerah dengan sedikit polusi, cuci mobil sebulan sekali sudahlah cukup.

b. Biasakan Membersihkan Bagian Dalam Mobil Secara Teratur

Jangan biarkan bagian dalam mobil kamu layaknya tempat sampah. Bersihkan interior dalam mobil dan rapikan. Menjaga interior mobil tetap bersih dan rapi dapat mengurangi stres dan membuat pengalaman berkendara jauh lebih menyenangkan. Juga, kita mungkin tidak pernah tahu kapan akan memiliki penumpang yang tidak terduga. Dengan menjaga mobilmu tetap bersih, Kamu tidak perlu malu ketika ada orang lain yang hendak menumpang di mobil anda. 

Cara merawat mobil di atas bisa juga di terapkan pada mobil matic, mobil avanza, mobil warna putih dan juga mobil warna hitam.

Demikian 5 Cara Merawat Mobil Dengan Mudah Dan Benar Yang Harus Kamu Ketahui. Semoga bermanfaat.